Hukum Ampere

Hukum Ampere

Ilmuwan Perancis bernama Andre Marie Ampere (1775-1836) mengemukakan keterkaitan umum antara arus listrik yang mengalir melalui konduktor berbentuk apapun dengan medan magnet yang dihasilkan di sekitarnya. Ini adalah Hukum Ampere. Persamaan di bawah ini menyatakan hukum Ampere.

Hukum Ampere 1

—–> Hukum Ampere

Jumlah dari (Σ) komponen medan magnetik (B) yang paralel dengan satuan panjang konduktor, kali satuan panjang konduktor (∆l), sama dengan hasil kali antara µoo = 4π x 10-7 T.m/A) dengan kuat arus listrik (I).

Konduktor Berbentuk Lingkaran Menimbulkan Medan Magnet

Apabila konduktor berbentuk lingkaran maka penjumlahan dari satuan panjang konduktor merupakan keliling lingkaran, sehingga rumus hukum Ampere di atas berubah menjadi:

BACA JUGA  Kalor laten

Hukum Ampere 4

—–> rumus hukum Ampere untuk konduktor berbentuk lingkaran

Keterangan rumus:

B = medan magnetik (Tesla)

µo = Konstanta magnetik atau permeabilitas ruang hampa (4π x 10-7 T m/A)

I = Arus listrik (Ampere)

r = jari-jari lingkaran (meter)

Solenoida Menimbulkan Medan Magnet

Solenoida merupakan kumparan kawat panjang dengan banyak loop, seperti gambar di bawah.

Hukum Ampere 5

I = Arus listrik, B = Medan magnetik

Tanda panah menunjukkan arah arus listrik dan arah medan magnetik.

Rumus medan magnetik yang dihasilkan oleh Solenoida adalah :

Hukum Ampere 6

—–> rumus hukum Ampere untuk konduktor berbentuk Solenoida

Keterangan rumus:

B = medan magnetik (Tesla)

µo = Konstanta magnetik atau permeabilitas ruang hampa (4π x 10-7 T m/A)

n = n/L = Jumlah loop (n) per satuan panjang (L)

I = Arus listrik (Ampere)

BACA JUGA  Percobaan Hukum II Newton

Definisi 1 Ampere

Ampere merupakan satuan arus listrik, di mana besaran ini tidak berdiri sendiri tetapi juga berkaitan dengan besaran fisika lainnya. Pokok bahasan Gaya magnetik antara dua kawat lurus sejajar berarus listrik telah menjelaskan rumus yang menyatakan hubungan antara gaya magnet per satuan panjang konduktor (F/L) dan kuat arus listrik (I) pada masing-masing konduktor serta jarak antara kedua konduktor (l), sebagaimana tampak di bawah ini.

Hukum Ampere 1

Apabila arus listrik yang mengalir pada masing-masing konduktor adalah 1 Ampere dan jarak antara kedua konduktor adalah 1 meter, maka nilai F/L :

Hukum Ampere 2

Berdasarkan nilai F/L di atas maka 1 Ampere adalah kuat arus listrik yang mengalir pada masing-masing dari dua konduktor panjang paralel yang terpisah sejauh 1 meter dan menghasilkan gaya magnet sebesar 2 x 10-7 N/m konduktor.

BACA JUGA  Contoh soal hukum Boyle (isotermal-suhu konstan)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Eksplorasi konten lain dari Ilmu Pengetahuan

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca