Jelaskan jenis ikatan yang ada pada molekul H₂O. Molekul H₂O memiliki ikatan kovalen polar. Atom oksigen membentuk ikatan kovalen dengan dua atom hidrogen. Karena oksigen lebih elektronegatif daripada hidrogen, ada kutub negatif di oksigen dan kutub positif di hidrogen.
- Apakah molekul Cl₂ memiliki ikatan ionik? Mengapa? Tidak, Cl₂ memiliki ikatan kovalen, bukan ikatan ionik. Hal ini karena kedua atom klorin memiliki elektronegativitas yang sama, sehingga tidak ada transfer elektron dan ion yang dihasilkan.
- Jelaskan jenis ikatan yang ada pada molekul CO₂. Molekul CO₂ memiliki ikatan kovalen non-polar. Meskipun oksigen lebih elektronegatif daripada karbon, simetri molekul CO₂ menghasilkan distribusi muatan yang seimbang, membuatnya non-polar.
- Apakah molekul NaCl memiliki ikatan kovalen? Mengapa? Tidak, NaCl memiliki ikatan ionik, bukan ikatan kovalen. Dalam NaCl, elektron ditransfer dari natrium (Na) ke klorin (Cl), membentuk ion positif Na⁺ dan ion negatif Cl⁻. Ion-ion ini ditarik satu sama lain oleh gaya elektrostatik untuk membentuk ikatan ionik.
- Jelaskan jenis ikatan yang ada pada molekul CH₄. Molekul CH₄ memiliki ikatan kovalen non-polar. Meskipun karbon lebih elektronegatif daripada hidrogen, simetri molekul CH₄ menghasilkan distribusi muatan yang seimbang, membuatnya non-polar.
- Apakah molekul MgO memiliki ikatan kovalen? Mengapa? Tidak, MgO memiliki ikatan ionik, bukan ikatan kovalen. Dalam MgO, elektron ditransfer dari magnesium (Mg) ke oksigen (O), membentuk ion positif Mg²⁺ dan ion negatif O²⁻. Ion-ion ini ditarik satu sama lain oleh gaya elektrostatik untuk membentuk ikatan ionik.
- Jelaskan jenis ikatan yang ada pada molekul NH₃. Molekul NH₃ memiliki ikatan kovalen polar. Atom nitrogen membentuk ikatan kovalen dengan tiga atom hidrogen. Karena nitrogen lebih elektronegatif daripada hidrogen, ada kutub negatif di nitrogen dan kutub positif di hidrogen.
- Apakah molekul O₂ memiliki ikatan ionik? Mengapa? Tidak, O₂ memiliki ikatan kovalen, bukan ikatan ionik. Hal ini karena kedua atom oksigen memiliki elektronegativitas yang sama, sehingga tidak ada transfer elektron dan ion yang dihasilkan.
- Jelaskan jenis ikatan yang ada pada molekul HCl. Molekul HCl memiliki ikatan kovalen polar. Atom hidrogen membentuk ikatan kovalen dengan atom klorin. Karena klorin lebih elektronegatif daripada hidrogen, ada kutub negatif di klorin dan kutub positif di hidrogen.
- Apakah molekul CaO memiliki ikatan kovalen? Mengapa? Tidak, CaO memiliki ikatan ionik, bukan ikatan kovalen. Dalam CaO, elektron ditransfer dari kalsium (Ca) ke oksigen (O), membentuk ion positif Ca²⁺ dan ion negatif O²⁻. Ion-ion ini ditarik satu sama lain oleh gaya elektrostatik untuk membentuk ikatan ionik.
- Jelaskan jenis ikatan yang ada pada molekul PCl₅. Molekul PCl₅ memiliki ikatan kovalen polar. Atom fosforus membentuk ikatan kovalen dengan lima atom klorin. Karena fosforus lebih elektronegatif daripada klorin, ada kutub negatif di fosforus dan kutub positif di klorin.
- Apakah molekul Br₂ memiliki ikatan ionik? Mengapa? Tidak, Br₂ memiliki ikatan kovalen, bukan ikatan ionik. Hal ini karena kedua atom bromin memiliki elektronegativitas yang sama, sehingga tidak ada transfer elektron dan ion yang dihasilkan.
- Jelaskan jenis ikatan yang ada pada molekul SO₃. Molekul SO₃ memiliki ikatan kovalen polar. Atom sulfur membentuk ikatan kovalen dengan tiga atom oksigen. Karena oksigen lebih elektronegatif daripada sulfur, ada kutub negatif di oksigen dan kutub positif di sulfur.
- Apakah molekul LiF memiliki ikatan kovalen? Mengapa? Tidak, LiF memiliki ikatan ionik, bukan ikatan kovalen. Dalam LiF, elektron ditransfer dari litium (Li) ke fluor (F), membentuk ion positif Li⁺ dan ion negatif F⁻. Ion-ion ini ditarik satu sama lain oleh gaya elektrostatik untuk membentuk ikatan ionik.
- Jelaskan jenis ikatan yang ada pada molekul H₂S. Molekul H₂S memiliki ikatan kovalen polar. Atom hidrogen membentuk ikatan kovalen dengan atom sulfur. Karena sulfur lebih elektronegatif daripada hidrogen, ada kutub negatif di sulfur dan kutub positif di hidrogen.
- Apakah molekul KCl memiliki ikatan kovalen? Mengapa? Tidak, KCl memiliki ikatan ionik, bukan ikatan kovalen. Dalam KCl, elektron ditransfer dari kalium (K) ke klorin (Cl), membentuk ion positif K⁺ dan ion negatif Cl⁻. Ion-ion ini ditarik satu sama lain oleh gaya elektrostatik untuk membentuk ikatan ionik.
- Jelaskan jenis ikatan yang ada pada molekul N₂. Molekul N₂ memiliki ikatan kovalen non-polar. Meskipun nitrogen lebih elektronegatif daripada hidrogen, simetri molekul N₂ menghasilkan distribusi muatan yang seimbang, membuatnya non-polar.
- Apakah molekul I₂ memiliki ikatan ionik? Mengapa? Tidak, I₂ memiliki ikatan kovalen, bukan ikatan ionik. Hal ini karena kedua atom iodin memiliki elektronegativitas yang sama, sehingga tidak ada transfer elektron dan ion yang dihasilkan.
- Jelaskan jenis ikatan yang ada pada molekul CCl₄. Molekul CCl₄ memiliki ikatan kovalen non-polar. Meskipun klorin lebih elektronegatif daripada karbon, simetri molekul CCl₄ menghasilkan distribusi muatan yang seimbang, membuatnya non-polar.
Apakah molekul BeF₂ memiliki ikatan kovalen? Mengapa? Tidak, BeF₂ memiliki ikatan ionik, bukan ikatan kovalen. Dalam BeF₂, elektron ditransfer dari berilium (Be) ke fluor (F), membentuk ion positif Be²⁺ dan ion negatif F⁻. Ion-ion ini ditarik satu sama lain oleh gaya elektrostatik untuk membentuk ikatan ionik.
