Situs arkeologi adalah tempat-tempat yang memuat sisa-sisa peradaban kuno atau benda-benda bersejarah yang memberikan wawasan tentang peristiwa sejarah besar yang terjadi di masa lampau. Di Indonesia sendiri terdapat berbagai situs arkeologi yang terkait dengan peristiwa sejarah besar seperti kerajaan-kerajaan besar, perang, dan peristiwa penting lainnya. Situs-situs ini menjadi saksi bisu dari masa lalu yang masih bisa kita saksikan dan pelajari.
Salah satu situs arkeologi terkait dengan peristiwa sejarah besar adalah Kompleks Percandian Prambanan di Yogyakarta. Situs ini merupakan peninggalan kerajaan Hindu-Buddha pada abad ke-9. Kompleks Percandian Prambanan terdiri dari tiga candi utama yaitu Candi Shiva, Candi Brahma, dan Candi Vishnu. Selain itu, terdapat pula candi-candi kecil lainnya serta relief-relief yang menggambarkan cerita-cerita epik Mahabharata dan Ramayana. Prambanan menjadi saksi bisu dari kejayaan kerajaan Hindu-Buddha di pulau Jawa pada masa lampau.
Tak kalah pentingnya adalah Situs arkeologi Trowulan di Jawa Timur. Trowulan merupakan peninggalan kerajaan Majapahit yang pernah menjadi kerajaan terbesar di Nusantara pada abad ke-14 dan ke-15. Di Trowulan, terdapat berbagai peninggalan seperti candi-candi, kolam-kolam, dan benda-benda bersejarah lainnya yang menjadi saksi peradaban Majapahit. Trowulan merupakan situs arkeologi yang sangat penting untuk mempelajari sejarah Nusantara pada masa itu.
Situs arkeologi juga terkait dengan peristiwa perang. Salah satu contohnya adalah Situs arkeologi Bukit Siguntang di Palembang, Sumatera Selatan. Bukit Siguntang adalah tempat makam raja-raja kerajaan Sriwijaya yang pernah berdiri pada abad ke-7 hingga ke-14. Pada bukit ini ditemukan berbagai arca dan benda-benda peninggalan sejarah. Peristiwa besar yang terkait dengan Bukit Siguntang adalah peperangan melawan kerajaan Chola dari India Selatan. Peperangan ini terjadi pada abad ke-11 dan berakhir dengan kekalahan kerajaan Sriwijaya. Bukit Siguntang menjadi saksi bisu dari peristiwa perang dahsyat tersebut.
Berikut ini adalah 20 pertanyaan dan jawaban mengenai situs arkeologi terkait dengan peristiwa sejarah besar:
1. Apa yang dimaksud dengan situs arkeologi?
Situs arkeologi adalah tempat-tempat yang memuat sisa-sisa peradaban kuno atau benda-benda bersejarah yang memberikan wawasan tentang peristiwa sejarah.
2. Apa yang membuat situs arkeologi penting?
Situs arkeologi penting karena mereka menjadi saksi bisu dari masa lalu dan memberikan pemahaman tentang peristiwa sejarah besar yang terjadi di masa lampau.
3. Apa contoh situs arkeologi terkait dengan peristiwa sejarah besar di Indonesia?
Salah satu contoh situs arkeologi terkait dengan peristiwa sejarah besar adalah Kompleks Percandian Prambanan di Yogyakarta.
4. Apa yang menjadi peristiwa sejarah besar terkait dengan Kompleks Percandian Prambanan?
Kompleks Percandian Prambanan terkait dengan peradaban kerajaan Hindu-Buddha dan menjadi saksi kejayaan kerajaan tersebut di masa lampau.
5. Apa saja ciri-ciri Kompleks Percandian Prambanan?
Kompleks Percandian Prambanan terdiri dari tiga candi utama, yakni Candi Shiva, Candi Brahma, dan Candi Vishnu, serta relief-relief cerita Mahabharata dan Ramayana.
6. Di mana lokasi Situs arkeologi Trowulan?
Situs arkeologi Trowulan terletak di Jawa Timur, dekat dengan kota Mojokerto.
7. Apa yang menjadikan Situs arkeologi Trowulan penting?
Situs arkeologi Trowulan adalah bekas pusat kerajaan Majapahit, yang merupakan kerajaan terbesar di Nusantara pada abad ke-14 dan ke-15.
8. Apa saja peninggalan yang bisa ditemukan di Situs arkeologi Trowulan?
Di Situs arkeologi Trowulan, kita bisa menemukan candi-candi, kolam-kolam, dan benda-benda peninggalan sejarah lainnya yang menjadi saksi peradaban Majapahit.
9. Apa yang dimaksud dengan Situs arkeologi Bukit Siguntang?
Situs arkeologi Bukit Siguntang adalah tempat makam raja-raja kerajaan Sriwijaya yang pernah berdiri pada abad ke-7 hingga ke-14.
10. Apa peristiwa sejarah besar yang terkait dengan Situs arkeologi Bukit Siguntang?
Peristiwa sejarah besar yang terkait dengan Situs arkeologi Bukit Siguntang adalah peperangan melawan kerajaan Chola dari India Selatan.
11. Kapan peperangan melawan kerajaan Chola terjadi?
Peperangan melawan kerajaan Chola terjadi pada abad ke-11.
12. Siapakah yang menang dalam peperangan melawan kerajaan Chola?
Kerajaan Sriwijaya mengalami kekalahan dalam peperangan melawan kerajaan Chola.
13. Apa yang bisa kita temukan di Situs arkeologi Bukit Siguntang?
Di Situs arkeologi Bukit Siguntang, kita bisa menemukan berbagai arca dan benda-benda peninggalan sejarah.
14. Apa saja contoh situs arkeologi terkait dengan peristiwa perang?
Contoh situs arkeologi terkait dengan peristiwa perang adalah Bukit Siguntang di Palembang, Sumatera Selatan.
15. Apa yang dimaksud dengan situs arkeologi?
Situs arkeologi adalah tempat-tempat yang memuat sisa-sisa peradaban kuno atau benda-benda bersejarah yang memberikan wawasan tentang peristiwa sejarah.
16. Apa yang membuat situs arkeologi penting?
Situs arkeologi penting karena mereka menjadi saksi bisu dari masa lalu dan memberikan pemahaman tentang peristiwa sejarah besar yang terjadi di masa lampau.
17. Apa contoh situs arkeologi terkait dengan peristiwa sejarah besar di Indonesia?
Salah satu contoh situs arkeologi terkait dengan peristiwa sejarah besar adalah Kompleks Percandian Prambanan di Yogyakarta.
18. Apa yang menjadi peristiwa sejarah besar terkait dengan Kompleks Percandian Prambanan?
Kompleks Percandian Prambanan terkait dengan peradaban kerajaan Hindu-Buddha dan menjadi saksi kejayaan kerajaan tersebut di masa lampau.
19. Apa saja ciri-ciri Kompleks Percandian Prambanan?
Kompleks Percandian Prambanan terdiri dari tiga candi utama, yakni Candi Shiva, Candi Brahma, dan Candi Vishnu, serta relief-relief cerita Mahabharata dan Ramayana.
20. Di mana lokasi Situs arkeologi Trowulan?
Situs arkeologi Trowulan terletak di Jawa Timur, dekat dengan kota Mojokerto.
Itulah beberapa contoh situs arkeologi terkait dengan peristiwa sejarah besar di Indonesia beserta pertanyaan dan jawabannya. Semoga artikel ini dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai situs-situs arkeologi dan kekayaan sejarah yang dimiliki oleh Indonesia. Dengan melindungi dan mempelajari situs-situs arkeologi ini, kita dapat lebih memahami dan menghargai masa lalu serta memperkaya wawasan kita tentang sejarah bangsa ini.
