fbpx

Gas mulia: unsur stabil dan tidak reaktif

Gas mulia, juga dikenal sebagai gas inert, adalah enam unsur yang ditemukan di Grup 18 tabel periodik. Mereka adalah helium (He), neon (Ne), argon (Ar), kripton (Kr), xenon (Xe), dan radon (Rn). Gas-gas ini dikenal karena sifat kimia yang sangat tidak reaktif dan stabilitas mereka, yang berasal dari konfigurasi elektron yang lengkap pada tingkat energi terluar mereka.

Sifat Kimia dan Fisika Gas Mulia

Gas mulia memiliki tingkat energi terluar yang lengkap, yang berarti mereka memiliki jumlah maksimum elektron yang bisa mereka miliki pada tingkat energi terluar mereka. Konfigurasi ini membuat mereka sangat stabil dan hampir tidak reaktif karena mereka tidak cenderung mendapatkan, kehilangan, atau berbagi elektron dengan unsur lain. Namun, unsur gas mulia yang lebih berat seperti xenon dan radon bisa membentuk senyawa dalam kondisi tertentu.

BACA JUGA  Pengaruh Konsentrasi Terhadap Laju Reaksi

Dalam kondisi standar, gas mulia semua merupakan gas tak berwarna, tak berbau, dan tidak dapat dilihat. Mereka juga memiliki titik didih dan titik leleh yang sangat rendah, yang mencerminkan gaya tarik antarmolekul yang lemah antara atom-atom mereka.

Penggunaan Gas Mulia

Karena sifat kimia dan fisika mereka, gas mulia memiliki berbagai penggunaan. Helium, misalnya, digunakan dalam balon dan kapal udara karena lebih ringan dari udara. Juga digunakan dalam pendinginan superkonduktor dan dalam MRI (Magnetic Resonance Imaging) karena memiliki titik didih yang sangat rendah.

Neon digunakan dalam lampu neon yang digunakan dalam penandaan dan iklan. Argon digunakan dalam lampu pijar untuk mencegah oksidasi filamen, dalam pengelasan gas untuk melindungi lasan dari oksigen dan nitrogen di udara, dan dalam pembuatan kaca berinsulasi.

BACA JUGA  Fungsi Filter Paper Dalam Analisis Kimia

Kripton digunakan dalam lampu flash fotografi dan lampu pijar berperforma tinggi. Xenon digunakan dalam lampu flash, lampu sinar-X, dan sebagai anestesi umum. Radon, yang radioaktif, digunakan dalam beberapa jenis terapi kanker.

Kesimpulan

Gas mulia adalah contoh menakjubkan tentang bagaimana struktur elektron dapat mempengaruhi sifat dan perilaku unsur. Meskipun mereka hampir tidak reaktif, gas mulia memiliki berbagai penggunaan penting dalam industri dan penelitian, yang menunjukkan bahwa bahkan unsur “pasif” dapat memiliki peran aktif dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi canggih.

Print Friendly, PDF & Email

Eksplorasi konten lain dari Kimia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca