Pada awalnya, istilah “Animalia” dan “hewan” mungkin tampak sama. Keduanya mengacu pada makhluk hidup yang bergerak, memperoleh makanan dengan mengonsumsi organisme lain, dan memiliki sejumlah karakteristik biologis tertentu. Namun, ketika kita melihat lebih dalam ke dalam biologi dan taksonomi, ada beberapa perbedaan penting antara kedua istilah tersebut.
1. Konsep Dasar:
Animalia: Animalia adalah salah satu dari lima kerajaan besar dalam sistem klasifikasi biologi, yang mencakup semua hewan. Ini adalah kelompok yang luas, termasuk segala sesuatu mulai dari spons sederhana hingga mamalia kompleks seperti manusia.
Hewan: Kata “hewan” digunakan dalam bahasa sehari-hari untuk menggambarkan organisme yang biasanya kita kenali sebagai makhluk hidup dengan kemampuan bergerak dan merespons lingkungan.
2. Lingkup:
Animalia: Animalia mencakup semua organisme yang termasuk dalam kerajaan hewan, yang berarti mencakup berbagai kelompok, seperti invertebrata (tanpa tulang belakang) dan vertebrata (dengan tulang belakang).
Hewan: Dalam penggunaan sehari-hari, istilah “hewan” seringkali digunakan untuk merujuk pada hewan vertebrata atau hewan yang lebih dikenal dan mudah dikenali, meskipun ini bukan definisi yang ketat.
3. Penggunaan:
Animalia: Istilah ini lebih sering digunakan dalam konteks ilmiah, khususnya dalam bidang biologi dan taksonomi, saat merujuk pada seluruh kerajaan hewan.
Hewan: Istilah ini lebih umum digunakan dalam bahasa sehari-hari dan dalam berbagai konteks non-ilmiah.
4. Klasifikasi Ilmiah:
Animalia: Sebagai salah satu kerajaan dalam taksonomi biologi, Animalia memiliki berbagai subkelompok atau filum yang lebih rendah, seperti Chordata (hewan dengan notokord), Arthropoda (seperti serangga dan laba-laba), Mollusca (seperti kerang dan siput), dan lain-lain.
Hewan: Sementara “hewan” mungkin merujuk pada salah satu anggota dari berbagai filum di atas, tanpa perlu spesifikasi lebih lanjut.
Kesimpulan:
Meskipun “Animalia” dan “hewan” keduanya mengacu pada makhluk hidup yang kita kenali sebagai hewan, keduanya memiliki nuansa dan penggunaan yang berbeda. “Animalia” adalah istilah yang lebih formal dan ilmiah yang merujuk pada kerajaan taksonomi, sementara “hewan” adalah istilah yang lebih umum yang digunakan dalam bahasa sehari-hari untuk menggambarkan organisme tertentu yang kita kenal. Namun, penting untuk diingat bahwa semua hewan termasuk dalam kerajaan Animalia.
SOAL DAN PEMBAHASAN
Soal 1: Apa yang dimaksud dengan kerajaan dalam taksonomi?
Pembahasan: Dalam taksonomi, kerajaan merupakan tingkatan klasifikasi tertinggi yang digunakan untuk mengelompokkan organisme berdasarkan ciri-ciri umum dan kesamaan genetik.
Soal 2: Apakah semua hewan termasuk dalam kerajaan Animalia?
Pembahasan: Ya, semua hewan termasuk dalam kerajaan Animalia.
Soal 3: Dalam konteks apa istilah “Animalia” lebih sering digunakan?
Pembahasan: Istilah “Animalia” lebih sering digunakan dalam konteks ilmiah, khususnya dalam bidang biologi dan taksonomi.
Soal 4: Mengapa “hewan” seringkali dikaitkan dengan vertebrata dalam penggunaan sehari-hari?
Pembahasan: Dalam penggunaan sehari-hari, istilah “hewan” seringkali digunakan untuk merujuk pada organisme yang lebih dikenal dan mudah dikenali oleh kebanyakan orang, seperti hewan vertebrata.
Soal 5: Apakah semua anggota Animalia dapat bergerak?
Pembahasan: Tidak semua anggota Animalia dapat bergerak. Misalnya, spons adalah anggota Animalia tetapi tidak dapat bergerak secara aktif.
Soal 6: Apakah istilah “hewan” selalu merujuk pada organisme multiseluler?
Pembahasan: Secara umum, istilah “hewan” merujuk pada organisme multiseluler, tetapi ada beberapa konteks di mana hewan uniseluler seperti protozoa mungkin juga disebut “hewan”.
Soal 7: Mengapa Animalia dianggap sebagai kerajaan dalam klasifikasi biologi?
Pembahasan: Animalia dianggap sebagai kerajaan karena mengelompokkan organisme dengan serangkaian ciri-ciri dan kesamaan genetik tertentu.
Soal 8: Apa yang membedakan Animalia dari kerajaan lain seperti Plantae?
Pembahasan: Animalia berbeda dari Plantae terutama karena cara mereka memperoleh makanan. Animalia adalah heterotrofik (mengonsumsi organisme lain), sedangkan Plantae adalah autotrofik (biasanya menggunakan fotosintesis).
Soal 9: Dalam bahasa sehari-hari, apa yang biasanya dimaksud dengan “hewan”?
Pembahasan: Dalam bahasa sehari-hari, “hewan” biasanya merujuk pada organisme yang dapat bergerak, merespons lingkungan, dan memiliki karakteristik biologis tertentu yang kita kenali.
Soal 10: Apa yang menjadi dasar pengelompokan organisme ke dalam kerajaan Animalia?
Pembahasan: Dasar pengelompokan ke dalam Animalia adalah kesamaan ciri-ciri biologis, fisiologis, dan genetik.
Soal 11: Mengapa kata “hewan” lebih sering digunakan dalam konteks non-ilmiah dibanding “Animalia”?
Pembahasan: Kata “hewan” lebih umum dan familiar untuk kebanyakan orang, sedangkan “Animalia” adalah istilah teknis yang lebih sering digunakan dalam konteks ilmiah.
Soal 12: Bisakah organisme yang tidak termasuk dalam Animalia disebut sebagai “hewan”?
Pembahasan: Tidak, hanya organisme yang termasuk dalam kerajaan Animalia yang dapat disebut sebagai “hewan”.
Soal 13: Bagaimana cara kerajaan Animalia mendapatkan energi?
Pembahasan: Anggota kerajaan Animalia mendapatkan energi dengan cara heterotrofik, yaitu mengonsumsi organisme lain untuk memperoleh nutrisi.
Soal 14: Apakah ada organisme uniseluler dalam kerajaan Animalia?
Pembahasan: Sebagian besar anggota kerajaan Animalia adalah multiseluler, tetapi ada beberapa hewan uniseluler, seperti protozoa.
Soal 15: Dalam taksonomi, apa yang ada di bawah kerajaan?
Pembahasan: Dalam taksonomi, filum adalah tingkatan klasifikasi yang berada di bawah kerajaan.
Soal 16: Apa yang membedakan hewan dari tumbuhan dari sudut pandang nutrisi?
Pembahasan: Hewan adalah heterotrofik (mengonsumsi organisme lain), sedangkan tumbuhan biasanya adalah autotrofik (menggunakan fotosintesis).
Soal 17: Apakah istilah “Animalia” dan “hewan” dapat digunakan secara bergantian?
Pembahasan: Meskipun keduanya merujuk pada makhluk hidup yang sama, istilah “Animalia” adalah istilah teknis yang merujuk pada kerajaan taksonomi, sedangkan “hewan” adalah istilah yang lebih umum.
Soal 18: Apakah ada hewan yang tidak memiliki sel saraf?
Pembahasan: Ya, ada beberapa hewan sederhana seperti spons yang tidak memiliki sel saraf.
Soal 19: Bagaimana cara membedakan antara hewan vertebrata dan invertebrata?
Pembahasan: Hewan vertebrata memiliki tulang belakang atau vertebrae, sedangkan invertebrata tidak memiliki tulang belakang.
Soal 20: Apakah semua anggota Animalia dapat bereproduksi secara seksual?
Pembahasan: Meskipun banyak anggota Animalia yang dapat bereproduksi secara seksual, beberapa juga memiliki metode reproduksi aseksual, tergantung pada spesiesnya.