Pembahasan soal UN fisika SMA tahun 2016 (21-40)
21. Sifat Gas Ideal
25. Efek Doppler
26. Intensitas Bunyi
27. Alat Optik Lup
29. Ciri-ciri Gelombang Cahaya
30. Elastisitas Continue reading “Pembahasan soal UN fisika SMA tahun 2016 (21-40)”
Pembahasan soal dan jawaban ujian nasional fisika Sekolah Menengah Atas (SMA).
21. Sifat Gas Ideal
25. Efek Doppler
26. Intensitas Bunyi
27. Alat Optik Lup
29. Ciri-ciri Gelombang Cahaya
30. Elastisitas Continue reading “Pembahasan soal UN fisika SMA tahun 2016 (21-40)”
1. Pengukuran fisika
Soal UN fisika SMA/MA 2015/2016 No.1
Pengukuran diameter silinder baja dengan mikrometer sekrup adalah 4,47 mm. Hasil pengukuran yang benar ditunjukkan pada gambar berikut adalah…
Pembahasan Continue reading “Pembahasan soal UN fisika SMA tahun 2016 (1-20)”
21. Alat optik mikroskop
Soal UN fisika SMA/MA 2014/2015 No.21
Sebuah mikroskop mempunyai jarak fokus obyektif dan fokus okulernya masing-masing 0,9 cm dan 2,5 cm digunakan oleh orang bermata normal tanpa berakomodasi dan ternyata perbesarannya 90 kali. Berarti jarak obyek terhadap lensa obyektif adalah… (Sn = 25 cm)
A. 1,0 cm
B. 1,2 cm
C. 1,5 cm
D. 2,0 cm
E. 2,5 cm
Pembahasan Continue reading “Pembahasan soal UN fisika SMA tahun 2015 (21-40)”
1. Soal UN 2001/2002
Berikut ini pernyataan tentang faktor-faktor gerak rotasi
(1) Kecepatan sudut
(2) Letak sumbu rotasi
(3) Bentuk benda
(4) Massa benda
Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya momen inersia adalah … Continue reading “Pembahasan soal momen inersia”
1. Soal UN 2000/2001
Batang AB massanya dapat diabaikan. Jika FR adalah resultan ketiga gaya F1, F2 dan F3, maka besar gaya F2 dan jarak x adalah …
A. 50 N ke bawah dan 0,5 m di kiri A
B. 50 N ke atas dan 0,5 m di kanan A
C. 50 N ke atas dan 0,75 m di kiri A
D. 50 N ke bawah dan 0,75 m di kanan A
E. 50 N ke atas dan 0,2 m di kanan A
Pembahasan Continue reading “Pembahasan soal torsi (momen gaya)”
1. Soal UN 2010/2011 P25
Sebuah batang yang sangat ringan, panjangnya 140 cm. Pada batang bekerja tiga gaya masing-masing F1 = 20 N, F2 = 10 N, dan F3 = 40 N dengan arah dan posisi seperti pada gambar. Besar momen gaya yang menyebabkan batang berotasi pada pusat massanya adalah … Continue reading “Pembahasan soal dinamika rotasi”
1. Soal UN 1999/2000 No. 11
Titik A terletak dalam medan listrik. Kuat medan listrik di titik A= 0,5 NC-1. Jika di titik A diletakkan benda bermuatan listrik 0,25 C, maka pada benda tersebut bekerja gaya Coulomb sebesar …
A. 0,125 N
B. 0,25 N
C. 0,35 N
D. 0,40 N
E. 0,70 N
Pembahasan Continue reading “Pembahasan soal listrik statis”
1. Soal UN 2009/2010 P70 No.27
Titik A terletak di tengah-tengah dua buah muatan yang sama besar tetapi berlainan jenis yang terpisah sejauh a. Besar kuat medan listrik di titik A saat itu 36 NC-1. Jika titik A tersebut digeser ¼ a mendekati salah satu muatan, maka besar kuat medan listrik titik A setelah digeser adalah ….
A. 100 NC-1
B. 96 NC-1
C. 80 NC-1
D. 60 NC-1
E. 16 NC-1
1. Soal UN 2011/2012 A81 No.32
Tiga buah muatan disusun seperti pada gambar di bawah ini. Gaya Coulomb yang dialami muatan B sebesar …. (k = 9 x 109 Nm2C−2, 1 μC = 10−6 C)
A. 09 x 101 N ke muatan C
B. 09 x 101 N ke muatan A
C. 18 x 101 N ke muatan C
D. 18 x 101 N ke muatan A
E. 36 x 101 N ke muatan C